PERASAAN KAGUM
“Fadilla Sihombing” teriak ibunya .
“Ya bu, lima menit lagi” jawab fadilla
“ayo bangun, sekarang adalah hari pertama kamu masuk sekolah” ucap ibunya .
“Ya ini bangun, berisik banget ” seru fadilla.
Fadilla pun bangun dengan terpaksa karena semalam dia tidur larut malam, dan baru tidur 3 jam yang lalu . Dia pun mandi, setelah mandi dan memakai seragam barunya, dia turun untuk sarapan. Di meja makan ayah & ibunya sudah menunggu.
“lihat pak, anak bapak udah SMA masih harus di bangunkan” ucap ibu fadilla. Sementara bapaknya tetap tidak memperdulikan keluhan istrinya karena sedang serius membaca berita di Koran .
“Ibu, fadil berangkat dulu soalnya udah kesiangan ” sambil berdiri lalu berjabat tangan kepada kedua orang tuanya.
“fadil kamu cewe harus sopan dalam segala sesuatu !” ucap ibunya .
“bye, fadil berangkat dulu”
Ibunya pun hanya menghela nafas mencoba sabar dengan kelakuan anak satu-satunya itu. Semetara fadilla baru saja sampai di sekolah barunya . sesampainya di gerbang depan sekolah. Fadilla pun langsung masuk & mencari kelasnya yang ternyata di lantai 2.
“ini dia kelasnya” setelah fadilla sampai di kelas barunya. “gue duduk sebelah mana ya !” . lalu fadil mencari tempat duduk .
Setelah itu bel pun berbunyi , anak-anak lalu masuk ke kelasnya untuk belajar & mengenal teman-teman baru mereka. Lalu pelajaran pertama pun selesai & saatnya istirahat, fadil pun pergi ke kantin sendiri Karena dia belum terlalu dekat dengan teman-temannya di kelas. Sesampainya di kantin. Dia pun memesan makanan & minuman yang di inginkan .
“cewe-cewe disini pada cantik-cantik tapi cantiknya make-up , buat mencari perhatian saja” ucap fadil dalam hati .
“hey kenapa melamun ! kamu anak kelas satu ya ? aku Jefry”
“ aku fadilla panggil fadil aja. Kamu juga anak kelas satu ya ?” Tanya fadil .
“bukan,aku kelas tiga ” jawab jefry.
“kamu tau aku anak kelas satu darimana ?”
“karena aku baru melihat kamu di sekolah ini, soalnya di SMA ini cewe-cewenya gak ada yang seperti kamu, mereka semua centil dan suka sekali bersolek”
“lucu kamu ! masa nggak ada sama sekali, berarti aku yang pertama” ucap fadil yang di balas senyuman oleh jefry .
“ya sudah, aku ke kelas dulu. Maklum anak baru harus rajin, bye” seru fadil sambil pergi jefry pun hanya melempar senyum .
Sepulang sekolah fadilah mengikuti ekskul barunya yaitu basket. Teman barunya semakin bertambah terutama cowo. Ternyata baru pertama fadil memperlihatkan kemampuannya di lapangan, dia sudah di terima menjadi pemain inti di klub basket tersebut.
Pagi ini pun fadil seperti biasa harus bertengkar dulu dengan ibunya. Tetapi memang fadil, dia tidak terlalu terpengaruh dengan keluhan ibunya. Sesampainya di sekolah , baru saja sampai gerbang bel pun berbunyi. Fadil pun bergegas masuk kelas, karena dia berlari dan tidak memperhatikan jalan dia bertabrakan dengan cowok. Dan tidak tau mengapa saat fadil menatap matanya ada aliran listrik di hatinya. Fadil pun menjadi salah tingkah.
“sorry ya aku terburu-buru jadi nggak melihat kamu lagi jalan”
“aku yang salah, maaf ya! Oh ya aku dendy, kamu?” Tanya dendy
“aku fadil, sekali lagi aku minta maaf tapi sekarang aku harus pergi duluan” ucap fadil sambil berdiri lalu pergi.
Istirahat pun fadil dan dendy bertemu lagi dan betapa terkejutnya fadil melihat dendy dengan seorang cewek yang mungkin pacarnya. Hati fadil pun seperti di tusuk jarum dengan apa yang dia lihat, dia pun tak tau apa yang sedang dia rasakan hingga membuat matanya ingin menangis. Fadil langsung berlari dan dendy hanya melihat bingung dengan apa yang di lihatnya dari sikap fadil yang langsung berlari ketika melihat dia dengan pacarnya.
Beberapa minggu kemudian sikap fadil pun kembali lagi seperti dulu lagi ceria. Dan ternyata perasaan dia terhadap dendy hanya perasaan kagum.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar